7 Fakta Unik Liechtenstein

     Keharyapatihan Liechtenstein beribu kota Vaduz adalah sebuah negara kepangeranan seluas kurang lebih 160 kilometer persegi yang terkurung daratan ganda. Terletak di tepi timur Sungai Rhein di antara negara Austria dan Swiss, segala urusan luar negeri negara berbahasa Jerman ini diurus oleh Swiss. Berikut 7 fakta unik Liechtenstein versi Mediasura.

1. Nama Liechtenstein berasal dari orang yang membeli wilayah ini. Pangeran Austria, Johann Adam Von Liechtenstein membeli wilayah Schellenberg (1699) dan Vadus (1712) dari bangsawan Jerman yang miskin.
2. Keturunan Liechtenstein adalah dari suku Alemanni yang mendiami daerah tersebut setelah tahun 500.
3. Liechtenstein sangat kecil bahkan tentara Swiss pada tahun 2007 secara tidak sengaja menginvasi Liechtenstein setelah tersesat dalam hujan badai. Liechtenstein adalah negara terkecil keempat di Eropa. Negara lainnya adalah Vatikan, Monako, dan San Marino.
4. Liechtenstein adalah negara berbahasa Jerman terkecil di dunia dan satu-satunya negara berbahasa Jerman yang tidak berbatasan langsung dengan Jerman.
5. Liechtenstein tidak mempunyai tentara. Dalam keterlibatan militernya yang terakhir pada tahun 1866, tidak ada dari 80 tentaranya yang terbunuh dan malah pulang dengan jumlah 81 tentara dengan mendapat tambahan satu tentara “teman” baru dari Italia. Setelah itu tentaranya segera dibubarkan.
6. Liechtenstein tidak mempunyai penjara. Tingkat kriminalitas di sana merupakan salah satu yang terendah di dunia. Peristiwa pembunuhan terakhir dilaporkan terjadi pada tahun 1997. Jika seseorang didakwa hukuman penjara 2 tahun, maka terhukum akan dipenjara di penjara Austria. Bahkan orang-orang di sana tidak pernah mengunci pintu depan rumahnya.
7. Meski bahasa resminya adalah bahasa Jerman, namun kebanyakan penduduk memakai bahasa Alemannik yang sangat berbeda dengan standar bahasa Jerman dan lebih mendekati standar bahasa Jerman Swiss. Oleh karena itu warganya lebih memilih menyebut Liachtaschta, dibandingkan Liechtenstein.